Dapatkan pemeriksaan terbaik.
Kebanyakan kasus kanker serviks disebabkan infeksi HPV, sejenis virus yang tersebar lewat kontak seksual. Sekitar 90% dari HPV sembuh dengan sendirinya. Tapi jika tidak, bisa terbentuk sel-sel prakanker. Pemeriksaan papsmear masih merupakan standar untuk mendeteksi sel-sel ini, tapi beberapa studi terkini mengungkapkan, pemeriksaan untuk HPV bisa secara lebih mudah menghentikan kanker sebelum dimulai. Jika hasil tes ini positif, maka dokter akan memperhatikan secara lebih cermat perubahan-perubahan serviks dan mengangkat sel-sel prakanker yang mungkin ada.
Makan serealia yang difortifikasi folic acid sekitar 400 mcg setap hari dari serealia atau roti yang difortifikasi, atau dalam bentuk suplemen dapat membantu. Konsultasikan terlebih dahulu dengan dokter Anda untuk lebih jelasnya. Cegah kanker serviks sebisa mungkin.
Perempuan yang diet tinggi sayuran beresiko lebih rendah 50% menderita infeksi HPV yang berlangsung lama, yang juga berarti berkemungkinan lebih kecil mengembangkan kanker serviks. Tambahkan semua jenis buah dan sayuran warna pelangi ke dalam diet Anda untuk mendapatkan perlindungan terbaik.
Kendati kebanyakan infeksi HPV lenyap dengan sendirinya tanpa diobati, hal ini jarang terjadi pada perempuan yang merokok. Penyebabnya adalah asap rokok melemahkan pertahanan tubuh. Infeksi HPV berlangsung lebih lama pada perempuan yang merokok dibandingkan yang tidak, dan meningkatkan resiko kanker serviks. Sedapat mungkin cegah kanker serviks dengan menghindari merokok.
Menggunakan pelumas organ intim yang dibuat dari carrageenan, senyawa pengental yang berasal dari rumput laut, menghentikan HPV bertahan dalam sel-sel sehat.
Makan brokoli dan kerabatnya
Senyawa tumbuhan di dalam brokoli, kembang kol, dan lain-lain dapat membantu sel-sel yang terinfeksi HPV menghancurkan diri sendiri. Cara ini sangat alamiah untuk menghilangkan sel-sel yang tidak sehat sehingga dapat meminimalkan resiko terkena kanker serviks.
Tingkatkan akurasi pemeriksaan papsmear
Kanker Serviks Pap Smears
Dokter atau petugas kesehatan Anda berkemungkinan menyarankan Anda menjalani pemeriksaan papsmear setiap tahun atau setiap 3 tahun tergantung faktor resiko Anda untuk kanker serviks. Untuk mendapatkan hasil yang akurat jadwalkan pemeriksaan antara 10-20 hari sesudah hari pertama mens terakhir Anda. Jadwalkan ulang jika Anda mens pada hari pemeriksaan yang direncanakan. Jangan menggunakan foam, krim, obat atau doach vaginal selama 2 hari sebelum pemeriksaan. Jangan berhubungan intim 48 jam sebelum hari pemeriksaan.
Saat ini tersedia vaksin untuk strain HPV yang paling berbahaya. Vaksin ini bisa membantu untuk mencegah kanker serviks. Konsultasikan dengan dokter Anda untuk lebih jelasnya untuk mendapatkan informasi yang lebih detail tentang vaksin HPV untuk mencegah kanker serviks.
No comments:
Post a Comment